Psikologi menurut John
B Watson adalah ilmu yang mempelajari tingkah laku lahiriah dengan menggunakan
metode observasi yang objektif terhadap rangsangan. Menurut Plato dan
Aristoteles psikologi adalah ilmu yang mempelajari hakikat jiwa serta prosesnya
sampai akhir. Ketika kita sudah mengetahui psikologi itu apa baru kita dapat
membahas psikodiagnostik yang sangat berhubungan sekali dalam semua bidang
psikologi.
Psikodiagnostik menurut
diskusi kami adalah cara bagaimana suatu individu dapat memecahkan masalahnya
seperti apa. Bagaimana cara kita menangani suatu masalah yang memiliki perilaku
tertentu contohnya seperti skizofrenia. Ada juga dalam diskusi kami yang
mengatakan bahwa psikodiaognostik adalah ilmu yang mempelajari metode untuk
menegakan diagnosa perilaku.
Kegunaan
psikodiagnostik itu sendiri adalah alat yang dirancang untuk memperoleh
informasi tentang motivasi, preferensi seseorang, sikap, minat dan reaksi
karakteristik kepada setiap orang.
Ada hubungan
psikodiagnostik dengan beberapa bidang lainnya seperti hubungan psikodiagnostik
dengan psikologi industri dan organisasi yaitu berhubungan dengan seleksi dan
pengrekrutman karyawan. Hubungan psikodiagnostik dengan psikologi perkembangan
yaitu untuk mengetahui intelegensi anak, hubungan psikodiagnostik dengan
psikologi sosial addalah dibidang sosial sebagian besar adalah observasi dan
wawancara.
Test psikologi adalah
test yang terstruktur, sistematis, validitas dan realibilitas dan standarisasi.
Yang dimaksud standarisasi adalah seperti kita melihat orang mengantuk, kita
harus mempunyai beberapa list yang dapat mendefinisikan waktu tersebut. Seperti
orang ngantuk cenderung dengan duduknya membungkuk, mata merah atau sayu,dan
sering menguap itu dapat dimasukan kedalam list orang mengantuk.
Perbedaan test
psikologi dengan psikometri adalah test psikologi harus terstruktur, sistematis
dan standarisasi sedangkan psikometri adalah alat, yang menciptakan
result-result yang akan diteliti.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar